SHARE

Istimewa

Investor menyesuaikan posisi di tengah kegugupan menjelang indeks harga konsumen (IHK) AS yang akan dirilis pada Selasa waktu setempat, karena gambarannya akan menjadi lebih jelas setelah data inflasi Januari dirilis.

Pembacaan IHK diperkirakan akan menjelaskan lebih lanjut di mana suku bunga berpotensi mencapai puncaknya di AS. Sementara inflasi diperkirakan akan turun lebih jauh pada Januari dari bulan sebelumnya, namun masih dalam tren di tingkat yang relatif tinggi.

Pada Senin (13/2), nilai tukar rupiah terhadap dolar AS merosot 71 poin atau 0,47 persen ke posisi Rp15.205 per dolar AS dibandingkan posisi pada perdagangan sebelumnya Rp15.134 per dolar AS.
 

Halaman :
Tags
SHARE