SHARE

Istimewa

CARAPANDANG.COM - Presiden Jokowi  mengucapkan selamat kepada pasangan ganda putri Greysia Polii/Apriyani Rahayu yang meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020.

Presiden mengatakan bahwa medali emas yang telah diraih oleh Greysia Polii/Apriyani Rahayu menjadi kado ulang tahun kemerdekaan Republik Indonesia. 

"Kemenangan ini menjadi kado ulang tahun kemerdekaan Indonesia, dua pekan lagi," ujar Presiden melalui akun Instagram @Jokowi pada Senin (2/8).

Pasangan ganda putri Indonesia ini berhasil membawa pulang medali emas pertama untuk Indonesia setelah mengalahkan ganda putri China Chen Qing Chen/Jia Yi Fan dalam pertandingan final bulu tangkis ganda putri. 

Presiden Jokowi mengatakan bahwa penantian medali emas untuk Indonesia telah terjawab berkat perjuangan Greysia Polii/Apriyani Rahayu. "Penantian emas itu berakhir sudah siang ini. Ganda putri Indonesia Greysia Polii/Apriyani Rahayu berhasil menyabet medali emas Olimpiade Tokyo 2020 dalam pertandingan yang alot dan mendebarkan," ujar Presiden. 

Greysia/Apriyani memetik kemenangan dalam dua gim dengan skor 21-19, 21-15. Cabang olahraga bulu tangkis selalu menyumbang medali Olimpiade bagi Indonesia, kecuali pada Olimpiade London 2012.

Dua medali emas pertama dari badminton diperoleh atlet tunggal putra Alan Budi Kusuma dan tunggal putri Susi Susanti pada Olimpiade Barcelona 1992.

Selanjutnya Pasangan Rexy Mainaky/Ricky Subagja pada Olimpiade Atlanta 1996 juga menyumbangkan satu medali emas.

Berikutnya, di Olimpiade Sydney 2000, badminton mempersembahkan tiga medali yaitu medali emas dari nomor ganda putra serta medali perak dari tunggal putra dan ganda campuran. Medali emas diraih pasangan Candra Wijaya dan Tony Gunawan.

Kemudian pada Olimpiade Athena 2004, atlet tunggal putra Taufik Hidayat meraih medali emas dan pada Olimpiade Beijing 2008, badminton kembali menorehkan medali emas dari pasangan ganda putra Markis Kido/Hendra Setiawan. Indonesia pun hanya memperoleh satu medali emas pada Olimpiade Rio de Janeiro 2016 dari pasangan ganda campuran Liliyana Natsir/Tontowi Ahmad.

Tags
SHARE