SHARE
1 / 4
2 / 4
3 / 4
4 / 4

Istimewa

CARAPANDANG.COM – Kementerian Sosial bersama Komisi VIII DPR RI menyalurkan Bantuan Asistensi  Rehabilitasi Sosial (ATENSI) bagi anak, penyandang disabilitas, lanjut usia (lansia), korban kenyalahgunaan  NAPZA, serta tuna sosial. 

Secara simbolis bantuan ATENSI diberikan oleh Wakil Ketua dan Anggota Komisi VIII DPR RI, TB. Ace Hasan Syadzily kepada penerima bantuan ATENSI di Balai Anak Toddopuli Makassar dengan total senilai Rp 1.531.027.000.
 
Bantuan ATENSI yang diserahkan terdiri dari bantuan kewirausahaan untuk 287 orang berupa usaha  konveksi, peternakan, warung kelontong, fotografi, desain grafis, bengkel, service elektronik, tenun, souvenir  dan sablon. Bantuan Akesibilitas bagi dua orang berupa laptop dan handphone, serta bantuan kebutuhan  dasar diserahkan bagi 489 orang berupa sembako, nutrisi dan perlengkapan sekolah.
 
Pada kesempatan itu, Sekretaris Direktorat Jenderal Rehabilitasi Sosial, Idit Supriadi Priatna menyatakan bahwa bantuan ATENSI diberikan kepada anak yatim, piatu dan yatim piatu yang orang tuanya meninggal akibat Covid-19 total bantuan Rp 32.500.000 untuk 63 anak. Bantuan ini diserahkan secara simbolis oleh Wakil Ketua dan Anggota  Komisi VIII DPR RI kepada 19 anak yatim, piatu dan yatim piatu.
 
Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI TB. Ace Hasan Syadzily mengapresiasi kinerja Kementerian Sosial sebagai salah satu diantara kementerian yang paling penting dan DPR RI memiliki perhatian serius untuk terus mendorong agar pemerintah terutama kepada masyarakat mengantisipasi dampak pandemi terhadap kehidupan anak-anak.
 
"Tentu saja, Komisi VIII DPR RI menyetujui, mendorong dan memastikan agar pendidikan anak, sekolah  pengasuhan anak sehingga mereka bisa tumbuh dewasa betul-betul mempunyai nasib yang sama dengan  anak yang seusia mereka, terutama pendidikan yang layak," ucap Ace. 
 
Pemerintah, kata Ace, harus adil memperhatikan kondisi anak yatim, piatu dan yatim piatu yang orang tuanya meninggal akibat Covid-19.
Halaman :